SELASA II – PAGI
PEMBUKAAN
P: Ya Tuhan, sudilah membuka hatiku.
U: Supaya mulutku mewartakan pujianMu.
Pembukaan: Ant. Kristus menampakkan diri, marilah kita menyembah Dia.
MAZMUR 94 (95)
Marilah kita bernyanyi bagi Tuhan,
bersorak-sorai bagi penyelamat kita.
Menghadap wajahNya dengan lagu syukur,
menghormatiNya dengan pujian.
Tuhanlah Allah yang agung,
merajai segala dewa.
Dasar bumi terletak di tanganNya,
puncak gunungpun milikNya.
MilikNyalah laut, Dia membuatnya,
daratanpun buatan tanganNya.
Mari bersujud dan menyembah,
berlutut di hadapan Tuhan, pencipta kita.
Dialah Allah kita, kita umatNya,
Dialah gembala kita, kita kawananNya.
Hari ini dengarkanlah suaraNya:
“Jangan bertegar hati seperti di Meriba,
seperti di Masa, di padang gurun;
ketika leluhurmu mencobai Aku,
walau menyaksikan karya Ku yang agung.
Empat puluh tahun Aku muak akan mereka itu;
maka Aku berkata: Umat ini tersesat hatinya,
mereka tidak mengerti maksud bimbinganKu.
Sebab itu Aku bersumpah dalam murkaKu:
Mereka takkan beristirahat bersama Aku”.
Kemuliaan kepada Bapa…
Seperti pada…
Ant. Kristus menampakkan diri, marilah kita menyembah Dia.
Madah
Bila kita mendambakan
Dan mencari Yesus Tuhan
Kita harus mengarahkan
Pandangan ke atas awan.
Lihatlah bintang mulia
Sungguh terang cahayanya
Tak pernah terlihat mata
Apa gerangan maknanya?
Itu tanda kelahiran
Almasih yang dinantikan
Marilah kita mencari
Menghaturkan hormat bakti.
Mulyalah Engkau ya Tuhan
Pada hari penampakan
Serta Bapa dan Roh suci
Mulyalah kekal abadi. Amin.
Ant.1: Kirimkanlah cahaya dan kebenaranMu, ya Tuhan.
Mazmur 42 (43)
Berikanlah keputusan yang adil kepadaku, ya Allah,+
dan belalah hakku terhadap orang jahat,*
luputkanlah aku dari orang yang curang dan penipu.
Engkaulah Allah pelindungku, mengapa aku Kaubuang?*
Mengapa aku sedih, tersesak oleh musuh?
Kirimkanlah cahaya dan kebenaranMu untuk menuntun aku,*
dan mengantar aku ke gunungMu yang kudus, ke tempat kediamanMu.
Maka aku akan menuju ke mesbah Allah,+
menghadap Allah, sukacita dan kegembiraanku,*
dan bersyukur kepadaMu dengan kecapi, ya Allah, Allahku!
Mengapa engkau tertekan dan gelisah, wahai jiwaku?+
Berharaplah kepada Allah, aku akan bersyukur lagi,*
kepada Allah, penolongku.
Ant.1: Kirimkanlah cahaya dan kebenaranMu, ya Tuhan.
Ant.2: Ya Tuhan, sudilah menyelamatkan kami sepanjang hidup kami.
Yes 38,10-14.17-20
Aku berkata: Di puncak kehidupanku,+
aku menuju pintu alam maut,*
ke sana aku dipanggil untuk selanjutnya.
Aku berkata: Aku tidak akan memandang Tuhan lagi,+
di dunia orang yang hidup,*
tidak lagi akan kujumpai orang antara penduduk bumi.
Pondokku akan dibongkar,*
dicabut bagaikan kemah gembala.
Bagaikan tukang tenun Engkau menggulung hidupku,*
memotong benang hidupku dari pakan.
Siang malam aku Kaubiarkan,+
hingga pagi aku mengaduh,*
seperti singa Engkau meremuk tulangku.
Seperti burung layang-layang aku mencecit kegelisahan,*
berdekut laksana burung merpati.
Pudarlah mataku karena menengadah,*
aku tertindas, ya Tuhan, tolonglah aku.
Namun, jiwaku telah Kauhindarkan dari liang kubur,*
dan segala dosaku Kaubuang jauh.
Alam maut tidak memuji Engkau,+
orang mati tidak memuliakan Dikau,*
yang turun ke dalam kubur tidak mengharapkan kesetiaanMu.
Hanya yang hidup memuji Engkau, seperti aku sekarang ini,*
semoga kesetiaanMu diwartakan turun-temurun.
Ya Tuhan, sudilah menyelamatkan daku,+
maka kami akan membunyikan kecapi,*
di rumah Tuhan, sepanjang hidup kami.
Ant.2: Ya Tuhan, sudilah menyelamatkan kami sepanjang hidup kami.
Ant.3: Ya Allah, Engkau pantas dipuji di Sion.
Mazmur 64 (65)
Ya Allah, Engkau pantas dipuji di Sion,*
dan kepadaMulah nadar dipenuhi.
Engkau biasa mendengarkan doa,+
semua makhluk yang lemah datang kepadaMu,*
karena merasa bersalah.
Walaupun dosa melebihi kekuatan kami,*
namun Engkau mengampuninya.
Berbahagialah orang yang Kaupilih dan Kauundang,*
untuk diam di pelataranMu.
Semoga kami turut menikmati kebaikan rumahMu,*
di dalam baitMu yang suci.
Secara mengagumkan Kaukabulkan doa kami,*
ya Allah yang adil, penyelamat kami.
Engkaulah kepercayaan seluruh bumi,*
sampai ke batas-batas samudera.
Engkau membuat gunung yang kokoh kuat,*
pinggangMu berikatkan keperkasaan.
Engkau meredakan deru lautan,*
meredakan gemuruh gelombangnya.
Para penghuni seluruh bumi,*
takut akan kuasaMu yang dahsyat.
Dari timur sampai ke barat,*
Kaupenuhi dunia dengan sorak-sorai.
Tanah kami Kaukunjungi dengan kelimpahanMu,*
Kaubuat kaya dan subur.
Mega langit penuh air,*
yang Kausediakan untuk kesuburan tanah.
Begini Engkau mengerjakannya,+
Engkau menggenangi alur bajak dan membasahi gumpalan tanah,*
menggemburkan tanah dengan hujan dan memberkati tumbuhnya tanam-tanaman.
Dengan demikian seluruh tahun Kaumahkotai dengan kebaikanMu,*
jejakMu membawa kesuburan.
Bahkan padang gurunpun menjadi subur,*
dan bukit-bukit menghijau permai.
Padang rumput berdandanan kambing domba,+
lembah-lembah berselimutkan panenan,*
semuanya bersorak-sorai dan menyanyikan pujian.
Ant.3: Ya Allah, Engkau pantas dipuji di Sion.
Bacaan Singkat (Yes 4:2-3)
Pada hari itu taruk Tuhan akan agung dan mulia, dan hasil bumi akan berlimpah-limpah. Setiap orang yang diselamatkan di Israel akan bergembira dan bersukacita. Maka sisa umat Israel di Sion yang tinggal di Yerusalem akan disebut suci, yakni semua yang terdaftar untuk kehidupan.
Lagu Singkat
P: Semua raja bumi,* Bersujud kepadaNya. U: Semua. P: Semua bangsa mengabdi Dia. U: Bersujud. P: Kemuliaan. U: Semua.
Ant.Kidung: Tiga macam persembahan diserahkan para sarjana kepada Tuhan, Putera Allah dan raja agung, yaitu emas, dupa, dan wangi-wangian, alleluya.
KIDUNG ZAKARIA (Luk 1,68-79)
Terpujilah Tuhan, Allah Israel,*
sebab Ia mengunjungi dan membebaskan umatNya.
Ia mengangkat bagi kita seorang penyelamat yang gagah perkasa,*
putera Daud, hambaNya.
Seperti dijanjikanNya dari sediakala,*
dengan perantaraan para nabiNya yang kudus.
Untuk menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita,*
dan dari tangan semua lawan yang membenci kita.
Untuk menunjukkan rahmatNya kepada leluhur kita,*
dan mengindahkan perjanjianNya yang kudus.
Sebab Ia telah bersumpah kepada Abraham, bapa kita,*
akan membebaskan kita dari tangan musuh.
Agar kita dapat mengabdi kepadaNya tanpa takut,*
dan berlaku kudus dan jujur di hadapanNya seumur hidup.
Dan engkau, anakku, akan disebut nabi Allah yang mahatinggi,*
sebab engkau akan mendahului Tuhan untuk menyiapkan jalanNya.
Untuk menanamkan pengertian akan keselamatan dalam umatNya,*
berkat pengampunan dosa mereka.
Sebab Allah kita penuh rahmat dan belaskasihan,*
Ia mengunjungi kita laksana fajar cemerlang.
Untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut,*
dan membimbing kita ke jalan damai sejahtera.
Ant.Kidung: Tiga macam persembahan diserahkan para sarjana kepada Tuhan, Putera Allah dan raja agung, yaitu emas, dupa, dan wangi-wangian, alleluya.
Doa Permohonan
Kristus telah datang melepaskan semua makhluk dari belenggu kebinasaan untuk memperoleh kebebasan mulia anak-anak Allah. Marilah kita meluhurkan Kristus dan berdoa:
U: Berkat kelahiranMu, bebaskanlah kami dari yang jahat.
Tuhan, Engkau hidup sejak awal mula, namun menerima hidup baru selaku manusia,* berkat kelahiranMu perbaharuilah kami.
P: Engkau tetap Allah ketika menjadi manusia,* semoga hidup kami semakin dipersatukan dengan hidupMu.
P: Engkau telah datang sebagai cahaya para bangsa dan guru kesucian,* semoga sabdaMu menerangi jalan hidup kami.
P: Sabda Allah, Engkau telah lahir dari perawan Maria dan menjadi sesama kami,* tinggallah tetap dalam hati kami berkat kepercayaan umatMu.
Bapa Kami
Doa Penutup
Ya Allah, PuteraMu yang tunggal telah nampak sebagai manusia, dan kami mengakuiNya sebagai seorang diantara kami. Semoga hidup kamipun disesuaikan dengan hidupNya. Sebab Dialah, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa dalam persekutuan Roh kudus, sepanjang segala masa. Amin.
PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.
U: Amin.