RABU IV – SIANG
24 Des
PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Madah
Marilah kita bernyanyi
Bagi penebus ilahi
Dengan iman dan harapan
Penuh cinta yang bertahan.
Sambil mohon dibebaskan
Dari tipu daya lawan
Agar selalu setia
Dalam mengabdi sesama.
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra tercinta
Yang memperoleh Roh suci
Pembaharu muka bumi. Amin.
(Antifon dari Ibadat Pagi, hal. 40).
Ant.1: Hai Betlehem, di tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil, sebab dari padamulah akan tampil seorang pemimpin yang menggembalakan umatKu Israel.
Mazmur 118 (119),145-152
Aku berseru dengan segenap hati, ya Tuhan, jawablah aku,*
ketetapanMu hendak kupegang.
Aku berseru kepadaMu: selamatkanlah aku!*
PerintahMu akan kutepati.
Pagi-pagi buta aku telah bangun dan memohon pertolonganMu,*
aku berharap pada firmanMu.
Semalam-malaman mataku tertuju kepadaMu,*
untuk merenungkan janjiMu.
Dengarkanlah suaraku sesuai dengan kasih setiaMu,*
ya Tuhan, hidupkanlah aku seturut hukumMu.
Orang yang mengejar aku semakin mendekat,*
mereka menjauh dari hukumMu.
Tetapi Engkau dekat, ya Tuhan,*
dan segala perintahMu benar.
Sejak lama aku mengakui ketetapanMu,*
sebab Engkau menetapkannya dari sediakala.
Ant.1: Hai Betlehem, di tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil, sebab dari padamulah akan tampil seorang pemimpin yang menggembalakan umatKu Israel.
Ant.2: Angkatlah mukamu, sebab penyelamatmu sudah dekat.
Mazmur 93 (94) – I
Ya Allah pembalas, ya Tuhan,*
ya Allah pembalas, tampillah!
Engkau yang menghakimi bumi, bangkitlah,*
balaslah perbuatan orang sombong.
Masih berapa lamakah, ya Tuhan,*
masih berapa lamakah orang berdosa memegahkan diri?
Mereka memuntahkan kata-kata yang kurang ajar,*
para penjahat itu menyombongkan diri.
Mereka menindas umatMu, ya Tuhan,*
menghancurkan milik pusakaMu.
Mereka membunuh janda dan orang asing,*
menewaskan anak yatim piatu.
Mereka berpikir: Tuhan tidak melihat,*
dan Allah Yakub tidak memperhatikan.
Kapan engkau insaf, hai orang bodoh,*
hai orang dungu, kapan engkau berakal sehat?
Tuhan yang memberi telinga, masakan tidak mendengar,*
dan yang membuat mata, masakan tidak melihat!
Tuhan yang memimpin para bangsa, masakan tidak menghukum,+
Tuhan yang mengajar manusia, masakan tidak tahu!*
Tuhan tahu bahwa pikiran manusia sia-sia belaka.
Ant.2: Angkatlah mukamu, sebab penyelamatmu sudah dekat.
Ant.3: Esok hari kamu akan diselamatkan, sabda Tuhan, Allah segala kuasa.
Mazmur 93 (94) – II
Berbahagialah orang yang Kaudidik, ya Tuhan,*
yang Kauajari hukumMu.
Kauberi dia ketenangan sesudah kesedihan,*
sedangkan untuk orang berdosa disediakan kubur.
Sebab Tuhan takkan meninggalkan umatnya,*
Ia takkan menolak milik pusakanya.
Sebab keputusan Tuhan akan mengembalikan keadilan,*
dan kehormatan orang jujur akan dipulihkan.
Siapa yang bangkit menolong aku melawan para penjahat,*
siapa yang mendukung aku melawan kaum durjana.
Andaikan Tuhan tidak menolong aku,*
niscaya sudah lama aku meringkuk di alam maut.
Ketika kukira, aku akan jatuh,*
kasih setiaMu menegakkan daku, ya Tuhan.
Ketika kesusahan menekan batinku,*
penghiburanMu menggembirakan daku.
Masakan hakim yang lalim bisa bersekutu dengan Dikau,*
masakan para pengacau mendapat perlindunganMu!
Mereka bersekongkol mau merenggut nyawa orang jujur,*
menjatuhkan hukuman atas orang yang tak bersalah.
Tetapi Tuhan menjadi pembelaku yang perkasa,*
dan Allahku menjadi pelindungku.
Tuhan membalas kejahatan mereka,+
Ia membinasakan kaum durhaka itu,*
ya, Tuhan Allah kita membinasakan mereka.
Ant.3: Esok hari kamu akan diselamatkan, sabda Tuhan, Allah segala kuasa.
Bacaan singkat (Yes 12,2)
Tuhan penyelamatku, aku percaya dan tidak takut. Sebab Tuhanlah kekuatan dan kesukaanku, Dialah pangkal keselamatanku.
P: Ingatlah akan kami, ya Tuhan, demi kemurahanMu.
U: Datanglah menyelamatkan kami
Doa Penutup
Ya Tuhan Yesus, datanglah segera, jangan berlambat. Semoga kami yang mengharapkan kemurahanMu, Kau hibur dengan kedatanganMu. Sebab Engkaulah pengatara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Bapa, dalam persekutuan Roh kudus, sepanjang segala masa. Amin.
PENUTUP
P: Marilah memuji Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.